Selasa, 22 Maret 2016
Minggu, 20 Maret 2016
Bahasa Indonesia 2#
1. Bagaimana Proses Berfikir Masyarakat?
Polisi
telah menggelar rekonstruksi kasus pencabulan yang diduga dilakukan oleh
pedangdut Saipul Jamil terhadap DS di kediamannya, Kelapa Gading, Jakarta
Utara. Duda Dewi Perssik itu meragakan 34 adegan, termasuk adegan hap-hap.
Adapun beberapa upaya pencegahan dalam mengatasi bahaya dan ancaman LGBT di kalangan masyarakat Indonesia , antara lain:
2. DESKRIPSI:
sumber:http://jflag.org/wp-content/uploads/2014/04/equalpeple1.jpg
Contoh
Kasus: LGBT
Banyak sekali yang beranggapan bahwa LGBT adalah kaum
yang berdosa, kaum yang menyimpang, kaum terbuang, kaum yang menyalahi kodrat,
dan bahkan ada negara yang melarang adanya LGBT. sebenarnya apa sih LGBT itu ?
mengapa LGBT itu banyak yang tidak menyukainya ? dan ada salah satu teman saya
yang bertanya juga, Apakah LGBT itu bisa "disembuhkan" ?
sekarang kita akan memulai dengan pengertian dari LGBT itu
sendiri. LGBT adalah singkatan dari Lesbian, Gay, Bisex, and Transgender.
istilah tersebut digunakan pada tahun 1990 untuk menggantikan
frasa "komunitas gay". Karena istilah tersebut sudah
mewakili kelompok-kelompok yang telah disebutkan. Kalian semua tau tidak,
mengapa LGBT menggunakan bendera pelangi ? Menurut saya, itu melambangkan tentang
keanekaragaman seksualitas kita atau Equality (Kebebasan).
Sekarang kita akan memasuki sejarah LGBT
tersebut. Sebelum revolusi seksual pada tahun 1960-an, tidak ada kosakata
non-peyoratif untuk menyebut kaum yang bukan heteroseksual. Istilah terdekat,
"gender ketiga", telah ada sejak tahun 1860-an, tetapi tidak banyak
disetujui. Istilah pertama yang banyak digunakan, "homoseksual",
dikatakan mengandung konotasi negatif dan cenderung digantikan oleh
"homofil" pada era 1950-an dan 1960-an, dan lalu gay pada tahun
1970-an. Frase "gay dan lesbian" menjadi lebih umum setelah
identitas kaum lesbian semakin terbentuk. Pada tahun 1970, Daughters of
Bilitis menjadikan isu feminisme atau hak kaum gay sebagai
prioritas. Maka, karena kesetaraan didahulukan, perbedaan peran antar laki-laki
dan perempuan dipandang bersifat patriarkal oleh feminis lesbian. Banyak
feminis lesbian yang menolak bekerja sama dengan kaum gay. Lesbian yang
lebih berpandangan esensialis merasa bahwa pendapat feminis lesbian yang
separatis dan beramarah itu merugikan hak-hak kaum gay. Selanjutnya, kaum
biseksual dan transgender juga meminta pengakuan dalam komunitas yang lebih
besar. Setelah euforia kerusuhan Stonewall mereda, dimulai dari akhir
1970-an dan awal 1980-an, terjadi perubahan pandangan; beberapa gay dan lesbian
menjadi kurang menerima kaum biseksual dan transgender. Kaum transgender
dituduh terlalu banyak membuat stereotip dan biseksual hanyalah gay atau
lesbian yang takut untuk mengakui identitas seksual mereka.
Contoh Kasus Berita:
Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading
Iptu Fahmi Amirullah memgatakan, rekonstruksi kasus pencabulan Saipul Jamil
terhadap DS itu berjalan tertutup karena korban masih di bawah umur. DS juga
tak hadir dan diwakili pengacaranya.
Rekonstruksi pun melibatkan delapan
saksi dan Saipul Jamil menjalankan tiap adegannya sesuai Berita Acara
Pemeriksaan (BAP), termasuk adegan bagaimana Saipul Jamil mencabuli DS di
rumahnya itu.
"Pengacara juga mengapresiasi
dan berjalan sesuai prosedur dan profesional. Tersangka juga kooperatif. Alat
bukti yang kami miliki kuat. Saat ini proses penyusunan berkas agar cepat masuk
ke tahap P21 (sudah lengkap)," ujarnya pada wartawan di lokasi, Kamis
(17/3/2016).
Sementara itu, salah seorang kuasa
hukum Saipul Jamil, Kasman Sangaji menerangkan, kliennya itu melakukan tiap
adegan rekonstruksi tanpa adanya unsur paksaan. Kliennya juga tak menolak saat
memeragakan adegan pencabulannya terhadap DS itu.
"Adegan-adegan itu masuk dalam
materi penyidikan. Ipul tak membantah dari apa yang sudah ada dalam proses
penyidikan. Tidak ada bantah membantah soal itu 'hap-hap'. Kami
mengiyakan," terangnya.
Meski begitu, kata Kasman, dia
enggan mengomentari lebih dalam tentang kegiatan Saipul mencabuli DS. Sebab,
itu semua masuk dalam materi penyidikan yang tak perlu diumbar ke publik.
"Sangat rahasia ya. Hanya penyidik dan pengacara saja yang tahu soal itu
'hap-hap'," tuturnya.
Usai menjalani rekonstruksi, Saipul
Jamil dibawa kembali ke tahanan Polsek Kelapa Gading. Mantan suami Dewi Persik
itu pun tampak selalu menebar senyum kepada awak media.
Ia tak canggung dan tanpa malu
memberikan salam hangat kepada ratusan orang termasuk tetangganya yang saat itu
ikut menyaksikan jalannya rekonstruksi.
Menurut
Analisa Saya menolak keberadaan Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transeksual (LGBT)
yang kini kian ramai di Tanah Air. Karena LGBT tidak sesuai aturan agama mana
pun dan sudah keluar dari kodrat manusia yang memiliki 2 jenis kelamin, yakni
laki-laki dan perempuan. Sebagai
manusia, kita semua memiliki kewajiban mentaati aturan Tuhan yang menciptakan
manusia dan mentaati aturan manusia, di mana kita hidup di dunia. Oleh karena
itu, sayapun menolak LGBT di Indonesia. Di dalam ajaran agama
menganjurkan manusia hidup berpasang-pasangan. Karena harus memiliki keturunan
untuk kelangsungan hidup umat manusia di dunia. Meski hal tersebut bertentangan
dengan norma-norma, tapi keberadaan LGBT tetap menjadi perdebatan, dengan
alasan HAM.
Fenomena
LGBT dapat mengakibatkan dampak buruk dari aspek kesehatan karena dapat
menyebabkan infeksi penyakit berbahaya. Di antaranya sebagai berikut:
1. Menularkan
virus penyakit HIV/AIDS.
2. Menimbulkan
berbagai penyakit kelamin, diantaranya adalah kencing
nanah (gonoreea) dan sifilis.
3. Menyebabkan
rusaknya organ-organ peranakan (reproduksi) dan dapat melemahkan
sumber-sumber utama pengeluaran mani dan membunuh sperma
sehingga akan
menyebabkan kemandulan
Adapun beberapa upaya pencegahan dalam mengatasi bahaya dan ancaman LGBT di kalangan masyarakat Indonesia , antara lain:
1. Meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta kesadaran akan bahaya Penyakit
Menular Seksual (PMS) yang diakibatkan karena pergaulan bebas.
2. Menolak
adanya legalisasi yang mendukung perilaku menyimpang seksual yang dapat merusak
moral generasi muda Indonesia.
3. Meminta
pemerintah dan mengajak organisasi masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya
penyebaran paham LGBT.
4. Membuat
penyuluhan dan pengobatan bagi mereka yang sudah terlanjur terjangkit penyakit
LGBT agar dapat kembali normal menjadi manusia dengan fitrah yang sesungguhnya.
sumber:
http://www.kompasiana.com/bebyfitriahnitani/pro-dan-kontra-keberadaan-lgbt-lesbian-gay-biseksual-transgender-dan-permasalahan-bias-gender_54f796bfa33311747a8b47c1
http://metro.sindonews.com/read/1093742/170/rekonstruksi-pencabulan-saipul-
jamil-peragakan-adegan-hap-hap-1458211204
2. Carilah Sikap Ilmiah Yang Ada Kaitannya
Dengan Metode Ilmiah,
Mengupas Dengan Contoh:
A. Obyektif terhadap
fakta. Obyektif artinya menyatakan segala sesuatu tidak dicampuri
oleh perasaan senang atau tidak senang.
Contoh: Seorang peneliti menemukan
bukti pengukuran volume benda 0,0034 m3, maka ia harus mengatakan juga
0,0034m3, padahal seharusnya 0,005m3.
B. Tidak tergesa-gesa
mengambil kesimpulan bila belum cukup data yang mendukung kesimpulan itu.
Contoh: Ketika seorang ilmuwan
menemukan hasil pengamatan suatu burung mempuyai paruh yang
panjang dan lancip, maka dia tidak segera mengatakan semua burung paruhnya
panjang dan lancip, sebelum data-datanya cukup kuat mendukung kesimpulan
tersebut.
C. Berhati
terbuka artinya bersedia menerima pandangan atau gagasan orang lain,
walaupun gagasan tersebut bertentangan dengan penemuannya sendiri. Sementara
itu, jika gagasan orang lain memiliki cukup data yang mendukung gagasan
tersebut maka ilmuwan tersebut tidak ragu menolak temuannya sendiri.
D. Tidak mencampuradukkan
fakta dengan pendapat.
Contoh: Tinggi batang kacang tanah
di pot A pada umur lima (5) hari 2 cm, yang di pot B umur lima hari tingginya
6,5 cm. Orang lain mengatakan tanaman kacang tanah pada pot A terlambat
pertumbuhannya, pernyataan orang ini merupakan pendapat bukan fakta.
Seumber:
https://yuyunchelsea.wordpress.com/2012/11/07/sikap-ilmiah/
3.
Bedakan Ada Berapa Macam Karangan dan Beri Contoh:
Karangan merupakan karya tulis ada lima jenis karangan
yang umum dijumpai dalam keseharian adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.
1. NARASI:
Narasi dikenal sebagai cerita. Pada narasi terdapat peristiwa
atau kejadian dalam satu urutan waktu. Di dalam kejadian itu ada pula tokoh
yang menghadapi suatu konflik. Ketiga unsur berupa kejadian, tokoh, dan konflik
merupakan unsur pokok sebuah narasi. Jika ketiga unsur itu bersatu, ketiga
unsur itu disebut plot atau alur. Jadi, narasi adalah cerita yang dipaparkan
berdasarkan plot atau alur.
Contoh narasi sugestif adalah novel, cerpen,
cerbung, ataupun cergam
2. DESKRIPSI:
Deskripsi adalah karangan yang
berisi gambaran mengenai suatu hal atau keadaan sehingga
pembaca seolah-olah melihat,
merasa,atau mendengarkan hal tersebut
Contoh Tiang bendera yang berdiri tegak di pinggir lapangan
upacara itu terbuat dari besi. Tinggi tiang itu sekitar 7 meter. Tiang tersebut
dicat putih. Di ujung tiang terlihat sang merah putih berkibar. Bendera
tersebut baru saja dikibarkan pada upacara Senin pagi.
3. EKSPOSISI:
Paragraf Eksposisi adalah paragraf atau
karangan yang mempunyai tujuan untuk memberikan informasi mengenai sesuatu
sehingga bisa memperluas pengetahuan pembaca. Paragraf eksposisi bersifat
ilmiah/ nonfiksi. Sumber karangan paragraf eksposisi ini bisa diperoleh dari
hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman.
Macam macam paragraf eksposisi
1. Eksposisi definisi
2. Eksposisi proses
3. Eksposisi klasifikasi
4. Eksposisi ilustrasi (contoh)
5. Eksposisi perbandingan & pertentangan,
dan
6. Eksposisi laporan
Contoh paragraf eksposisi:
1. Contoh Paragraf Eksposisi Definisi
Bekam atau hijamah ialah sebuah teknik
pengobatan yang dilakukan dengan jalan membuang darah kotor (racun yang
berbahaya) dari dalam tubuh lewat permukaan kulit. menurut pemahaman umum,
sebenarnya ia berfungsi untuk membuang darah yang telah rusak atau teroksidasi
karena tingginya oksidan dalam tubuh.
2. Contoh Paragraf Eksposisi Proses
Hingga saat ini, bantuan untuk para korban
letusan gunung merapi belum merata. Hal ini bisa disaksikan di beberapa wilayah
sleman. Misalnya, di Desa P. Sampai saat ini, warga Desa P hanya makan
singkong. Mereka mengambilnya dari beberapa kebun warga. Jika ada warga yang
makan nasi, itu adalah sisa-sisa beras yang mereka kumpulkan di balik
reruntuhan bangunan. Keadaan seperti ini menunjukkan bahwa bantuan pemerintah
belum merata
3. Contoh Paragraf Eksposisi Ilustrasi
Kepemimpinan pengangkut ayah dalam rumah tangga
ibarat nahkoda yang mengemudikan kapal. Ayah menjadi kepala keluarga yang
bertanggung jawab terhadap anggota keluarga lainnya. Sama seperti nahkoda yang
mengemudikan kapalnya. Bila ia mampu mempimpin keluarganya dengan baik maka
akan baik pula keluarga itu, sama halnya dengan kagak yang dikemudikan nahkoda.
4. Contoh Paragraf Eksposisi Klasifikasi
Ada dua jenis tanaman mini. Pertama Tanaman
mini asli. Tanaman ini jika ditanam di tanah tidak dapat besar dan jika di
taman di pot ia akan makin kecil, mungil dan cantik. Tanaman ini contohnya
adalah anthurium dan chrysantium. Jenis judul tanaman mini yang bukan asli
mini. Tanaman ini jika dibiarkan tumbuh di tanah ic akan tumbuh besar dan
normal seperti biasa. Jika ditempatkan di pot pertumbuhannya akan jadi lambat.
Contoh dari tanaman ini diantaranya adalah palem udang, beringin, dan pohon
asam.
Demikianlah tadi artikel mengenai pengertian
dan contoh Paragraf Eksposisi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat
untuk pembaca sekalian.
4. ARGUMENTASI
Paragraf yang isinya pendapat, sikap yang
disertai dengan alasan-alasan, contoh-contoh dan bukti-bukti yang meyakinkan
sehingga pembaca akan membenarkan isi paragraf tersebut.
Contoh Paragraf Argumentasi
(1)Selokan ini sangat kotor. Sampah
sampah berserakan di sana sini. Nyamuk senang bersarang dan bertelur di sini
karena airnya menggenang. Oleh sebab itu kita harus membersihkan selokan ini
supaya air lancar mengalir. Dengan demikian nyamuk tidak akan bersarang dan
bertelur di tempat ini.
(2)Pemakaian bahasa Indonesia di seluruh daerah
di tanah air dewasa ini belum bisa dikatakan seragam. Perbedaan dalam struktur
kalimat, lagu kalimat, ucapan kalimat terlihat dengan mudah. Pemakaian bahasa
Indonesia sebagai bahasa pergaulan, sering dikalahkan oleh bahasa daerah. Di
lingkungan persuratkabaran, radio dan tv pemakaian bahasa indonesia belum lagi
dapat dikatakan sudah terjaga baik. Para pemuka kita pun pada umumnya juga
belum memperalihatkan penggunaan bahasa Indonesia yang terjaga baik. Fakta
fakta di atas menunjukkan bahwa pengajaran bahasa Indonesia perlu lebih
ditingkatkan.
5. PERSUASI
paragraf yang bertujuan untuk mempengaruhi,
mengimbau, membujuk, atau merayu pembaca sehingga terpengaruh untuk mengikuti
keinginan penulis. Paragraf persuasi merupakan sebagian dari macam-macam
paragraf atau jenis-jenis paragraf. Dalam membuat paragraf persuasi sulit
dan mudah karna paragraf persuasi kadang sebagian orang sering melenceng atau
keluar dari paragraf persuasi yaitu membujuk, sehingga perlunya kita melihat
contoh-contoh paragraf persuasi. Untuk melihat contoh paragraf persuasi, mari
kita lihat seperti yang ada dibawah ini
Contoh Paragraf Persuasi
Namanya kegiatan nonakademik sah-sah saja buat
dijalankan apalagi, kalau dapat bisa memaksimalkan diri sehingga menghasilkan
prestasi yang gemilang. Satu yang mesti anda ingat, sebagai pelajar, kegiatan
utama anda adalah belajar. Anda harus pintar-pintar membagi waktu. Percaya,
deh, segala kegiatan positif akan menghasilkan kesuksesan
Fakta bahwa Paragraf Persuasi
Paragraf diatas bertujuan untuk memengaruhi
pembaca agar berprestasi di bidang nonakademik dan giat dalam belajar.
Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Karangan
http://www.artikelsiana.com/2014/10/pengertian-paragraf-persuasi-contoh-contoh.html
http://www.uklis.net/2013/07/pengertian-dan-contoh-paragraf.html
http://www.uklis.net/2013/07/pengertian-paragraf-eksposisi-contoh.html
http://www.ilmusiana.com/2015/09/6-contoh-karangan-teks-deskripsi.html
Langganan:
Postingan (Atom)