Selasa, 11 November 2014

Jurnal Penyesuaian (Perusahaan Jasa Materi 4)

Jurnal Penyesuaian

     Adalah Jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo rekening-rekening ke saldo yang sebenarnya sampai dengan periode akuntansi, atau untuk memastikan antara pendapatan dan beban dari suatu periode denganperiode lain.

Prinsip dan KonsepYang Berkaitan Dengan Penentuan Laba :

  •  Konsep Akuntansi Akrual
  •  Periode Akuntansi
  •  Prinsip Pendapatan
  •  Prinsip Mempertandingkan

Periode Akuntansi

1. Membuat laporan keuangan secara periodik (Per Tahun)
2.  Akhir Tahun
          (1 Januari - 31 Desember)
3. Laporan Keuangan Interim
         Misalnya : membuat laporan pada akhir bulan / tiap 3 bulan.

Prinsip Pendapatan

1. Pendapatan dicatat pada saat keuntungan diperoleh.
2. Jumlah pendapatan yang didapat dijumlahkan / Jumlah Pendapatan yang dicatat.
Ciri- Ciri Organisasi.

Pada postingan saya kali ini akan membahas apa saja ciri-ciri dari organisasi itu senidiri.

Menurut Berelson dan Steiner(1964:55) sebuah organisasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1.    Hierarkhi
Hierarkhi merupakan ciri organisasi yang menunjuk kepada Pola dari Kekuasaan yang berbentuk Piramida. Dimana terdapat orang-orang yang memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dan adapula dimana orang-orang yang biasa-biasa saja.
2.    Besarnya dan Kompleks nya.
Dalam hal ini Organisasi memiliki anggota yang banyak jumlah nya pastinya, sehingga dalam hubungan social terdapat ke Impersonalan / Secara tidak langsung. Gejala ini di sebut ( Birokrasi ).

3.    Lamanya ( Duration ).
Dalam Hal ini akan menunjukan bahwa Eksistensi Organisasi akan lebih bertahan lama di bandingkan anggota-anggotanya.









Struktur / Skema dari Organisasi yang pernah saya jalani.



Senin, 10 November 2014

Pengertian Komunikasi + unsur Komunikasi ( Tugas 3 )


Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah suatu faktor yang penting bagi perkembangan hidup manusia sebagai makhluk sosial. Tanpa mengadakan komunikasi, individu manusia tidak mungkin dapat berkembang dengan normal dalam lingkungan sosialnya, oleh karena tak ada individu manusia yang hidup berkembang dengan tanpa berkomunikasi dengan manusia lainnya.

            Pengertian komunikasi berasal dari kata communicare yang di dalam Bahasa Latin mempunyai arti berpartisipasi, atau berasal dari kata commonessyang berarti sama = common.

            Dengan demikian, secara sederhana sekali, dapat kita katakan bahwa seseorang yang berkomunikasi bererti mengharapkan agar orang lain dapat ikut serta berpartisipasi atau bertindak sama sesuai dengan tujuan, harapan atau isi pesan yang disampaikannya.

            Di dalam ajaran agama kita Islam perbuatan mengadakan komunikasi atau interaksi sosial itu selalu mendapatkan tekanan-tekanan yang cukup kuat bagi manusia sebagai anggota masyarakat dan juga sebagai makhluk Tuhan. Di dalam agama Islam komunikasi tidak hanya harus dilakukan terhadap sesama manusia atau lingkungan hidupnya, melainkan terhadap Tuhan, Maha Pencipta. Firman Tuhan di dalam Al Quran sebagai berikut;

Kehinaan telah ditimpakan kepada mereka di manapun mereka berada, kecuali orang-orang yang mempunyai hubungan erat dengan Allah dan tali hubungan yang erat dengan individu manusia-manusia lainnya”. (Ali  Impan:112)

 “Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. (yang di dalamnya terdapat elemen-elemen interaksi sosial dan komunikasi serta social adjustment)”. (Al Hujarat: 13).





Unsur-nsur Komunikasi

Sebuah komunikasi harus memenuhi syarat-syarat tertentu yang sekurang-kurangnya terdiri dari tiga unsur, yaitu:

1.      Sumber (Source), yaitu seorang yang mengambil inisisatif pertama untuk berkomunikasi.

2.      Isi pesan (Message), yaitu ide-ide atau gagasan atau buah fikiran yang disampaikan oleh sumber kepada kepada orang lain.

3.      Tujuan (Destination), yaitu agar orang lain bertindak sama sesuai dengan harapan yang dituangkan dalam pesan tersebut.

Dalam batasan yang dikemukakan oleh Carl I. Hovland, kita mendapatkan tambahan pengertian unsur, yaitu:

1.      The communikator, komunikator adalah seorang yang menyampaikan suatu gagasan atau pesan-pesan kepada pihak lain.

2.      The behaviour of other individual, pihak lain (other individual) di dalam komunikasi disebut dengan komunikan. Walau demikian, seseorang dapat saja berperan ganda, yaitu sebagai komunikator sekaligus sebagai komunikan.

3.      Transmit stimulti, atau mrnyampaikan rangsangan, ialah usaha dari komunikator untuk menyampaikan lambang-lambang tertentu agar dengan rangsangan lambang tersebut dapat mempengaruhi tingkahlaku dari komunikan. 








Jenis komunikasi organisasi

Jenis :

·          Komunikasi lisan dan tertulis

Dasar penggolongan komunikasi lisan dan tertulis ini adalah bentuk pesan yang akan disampaikan. Banyak bentuk komunikasi: terutama komunikasi antar pribadi (interpersonal communication), disampaikan secara lisan maupun tertulis. Karena sebagian besar interaksi manusia terjadi dalam bentuk ini, maka berbagai studi telah dilakukan untuk menilai manfaat dan efisiensi dari pesan yang disampaikan dengan cara ini.

·          Komunikasi verbal dan non verbal

Jika dua orang berinteraksi, maka informasi mengenai perasaan dan gagasan atau ide yang timbul akan dikomunikasikan. Perasaan seseorang juga dapat dinyatakan melalui berbagai isyarat-isyarat atau signal-signal non verbal. Dalam percakapan tatap muka langsung, perasaan, keadaan jiw, atau suasana hati seseorang dinyatakan melalui gerakan isyarat(gesture), ekspresi wajah, posisi dan gerakan badan, postur, kontak fisik, kontak pandangan mata, dan stimulasi non-verbal lain yang sama pentingnya dengan kata-kata yang diucapkan.

·          Komunikasi kebawah, keatas, dan kesamping

Penggolongan komunikasi kebawah, keatas, dan kesamping (lateral) ini didasarkan pada arah aliran pesan-pesan dan informasi didalam suatu organisasi. Untuk memperoleh pengertian yang lebih mendalam, maka akan diuraikan ketiga jenis komunikasi tersebut :

·          Komunikasi kebawah

Aliran informasi dalam komunikasi kebawah mengalir dari tingkatan manajemen puncak ke manajemen menengah, manajemen yang lebih rendah, dan akhirnya sampai pada karyawan operasional. Komunikasi ini juga mempunyai fungsi pengarahan, perintah, indoktrinasi, inspirasi dan evaluasi.

·          Komunikasi keatas


Alirannya dalam hirarki wewenang yang lebih rendah ke lebih tinggi biasanya mengalir disepanjang rantai komando. Fungsi utamanya adalah untuk memperoleh informasi mengenai kegiatan, keputusan dan pelaksanaan pekerjaan karyawan pada tingkat yang lebih rendah.

·          Komunikasi kesamping

Terjadi antara dua pejabat atau pihak yang berada dalam tingkatan hirarki wewenang yang sama (komunikasi horizontal) atau antara orang atau juga pihak pada tingkatan yang berbeda yang tidak mempunyai wewenang langsung terhadap pihak lainnya (komunikasi diagonal).

·          Komunikasi formal dan informal

Komunikasi formal terjadi diantara karyawan melalui garis kewenangan yang telah ditetapkan oleh manajemen.

Komunikasi informal terjadi di antara karyawan dalam suatu organisasi yang dapat berinteraksi secara bebas satu sama lain terlepas dari kewenangan dan fungsi jabatan mereka.


Sumber :





·          Contoh Komunikasi Organisasi yang Diikuti.

2014
Organisasi Veloz

        Dalam Organisasi saya ini, komunikasinya bisa di bilang Komunikasi Formal, karena memiliki susunan keanggotaan nya,
dan juga bisa di bilang komunikasi informal, karena kami berkomunikasi secara bebas terlepas dari fungsi kewenangan dan Jabatan.

Dalam Event-event yang saya ikuti dalam Organisasi saya ini, bentuk Komunikasinya lebih dominan kepada Informal, karena kebebasan berkomunikasi ini yang terlpeas dari fungsi kewenangan dan Jabatan ini, rasa kekeluargaan kami menjadi sangatlah erat semakin harinya…